Cara alami memutihkan gigi ~ Agar mempunyai penampilan dan rasa percaya 
diri yang tinggi, tentunya gigi juga perlu untuk diperhatikan, terutama 
keberadaan warna gigi. Terkadang seseorangakan merasa malu untuk tertawa 
lebar dikarenakan giginya tidak seputih gigi orang lain secara kebanyakan. 
Apabila anda ingin memiliki gigi putih, tentu saja tidak sulit. Asalkan 
mengetahui bagaimana cara merawatnya dengan betul. 
Sebelum berbicara mengenai cara memutihkan gigi, terlebih dahulu kita 
ketahui apa dan bagaimana penyebab gigi bisa berubaha warna menjadi kusam 
atau bahkan menguning. 
Beberapa faktor pendukungya adalah : 
1. Minum-minuman beralkohol 
2. Merokok 
3. Malas menggosok gigi 
4. Kebiasaan minum kopi dan teh di pagi hari 
5. Pemakaian obat pemutih gigi yang tidak cocok 
Kemungkinan dari salah satu faktor diatas pernah anda lakukan sehingga 
berdampak pada warna gigi anda menjadi kekuningan atau warna putihnya 
memudar. Tak jarang gigi dengan kondisi demikian juga menjadi rapuh serta 
mudah tanggal.
Untuk mengatasi hal tersebut, ada beberapa cara untuk memutihkan gigi 
secara alami. 
Bahan-bahan tersebut harus dipadukan dengan kebiasaan yang 
rutin dan teratur agar diperoleh hasil maksimal secepat mungkin. 
Cara memutihkan gigi secara cepat menggunakan bahan alami : 
1. Menggunakan kayu siwak 
Pada masyarakat muslim di jaman dahulu sudah mengenal kayu siwak sebagai 
media untuk membersihkan gigi. Bagian yang digunakan adalah dahan atau 
akar dari pohon tersebut. Keberadaan kayu siwak memang tidak mudah 
ditemukan, tetapi ada toko-toko tertentu yang menjualnya, misalnya di 
daerah kampung arab dan toko grosir kosmetik di kota-kota besar. 
 2. Memakai kulit jeruk untuk memutihkan gigi 
Kulit jeruk yang biasanya diabaikan dan dibuang begitu saja, ternyata 
memiliki khasiat untuk memutihkan gigi. Hal ini dikarenakan kandungan 
vitamin C didalamnya yang mampu untuk mengangkat noda kuning di gigi anda. 
Cara pemakaiannya juga sangat mudah, cukup gosokkan kulit jeruk pada gigi 
anda secara teratur agar keindahan warna gigi anda bisa pulih kembal 
seperti sedia kala.
 3. Arang kayu untuk memutihkan gigi 
Penggunaan arang kayu memang sedikit menyulitkan karena warna hitamnya 
terkadang bikin belepotan di mulut, tetapi cara ini sudah dibuktikan 
keberhasilannya oleh masyarakat di jaman dahulu sehingga apabila anda 
meiliki waktu luang untuk mempraktekkan bisa untuk dicoba. 
 4. Buah Strawberry
Sama halnya dengan kulit jeruk, 
Didalam buah strawberry terdapat kandungan 
vitamin C dalam jumlah tinggi sehingga cukup efektif digunakan untuk 
memutihkan gigi. Penggunaannya cukup dengan mengunyah buah tersebut. 
Jangan kebanyakan karena rasa asamnya terkada dapat membuat iritasi pada 
lambung. 
5. Baking Soda untuk memutihkan gigi 
Dengan baking soda dapat dilakukan dengan 
mengoleskannya pada lapisan gigi anda yang berwarna kuning. Lalu diamkan 
sejenak kurang lebih selama 15 menit. Sebagai catatan khusus untuk baking 
soda tersebut, jangan sering digunakan karena zat yang terkandung 
didalamnya dapat merusak lapisan email gigi. 
 6. Hilangkan kebiasaan merokok 
Bagi anda para perokok, harus menghindarinya karena dapat menyebabkan gigi 
berwarna kusam dan lama kelamaan jadi menguning. Hal ini disebabkan 
kandungan nikotin dan asap rokok bercampur menjadi sati memenuhi rongga 
mulut yang berakibat penumpukan pada lapisan gigi.  Sulitnya menghilangkan 
kebiasaan merokok menjadi tantangan tersendiri untuk mendapatkan gigi yang 
bersih. 
 7. Biji pinang untuk memutihkan gigi 
Biji pinang juga dapat digunakan untuk memutihkan gigi dengan cara dibakar 
hingga hangus kemudian dihaluskan. Kemudian gosokkan bubuk pinang tersebut 
pada gigi menggunakan kain halus. Lakukan secara rutin dan teratur untuk 
mendapatkan gigi putih dalam 2 minggu. 
8. Sikat gigi secara rutin 2 kali sehari 
Hal terakhir dan yang paling utama adalah menjaga kebersihan gigi secara 
rutin dengan cara menggosok gigi dua kali sehari. 
Itulah beberapa cara ringkas dan mudah untuk memutihkan gigi secara alami. Anda dapat mencoba salah satunya yang dianggap paling mudah untuk dilakukan

 
 
 
 
 
